Sabtu, 25 oct 08
hari kamis lalu, dengan sedikit terpaksa datang ke latihan koor
sebetulnya pengin pulang dan ke dokter karena leherku sakit sekali
sakit untuk nelen dan badan agak meriang
mana sore kemarin hujan – duh rasanya pengin ’ndlosor’ di tempat tidur
tapi karena minggu lalu sudah mbolos, ya aku tetap dateng latihan
masuk halaman gereja ada rio, inge dan sandra
aku bilang, mau latihan sebentar aja, mau ke dokter langganan deket rumah
terus rio bilang : ”lha dibelakang kan ada poliklinik.”
ooo iya, aku lupa
jadi, pergilah aku ke poliklinik gereja dari pintu belakang
ternyata aku pasien nomer satu
dokter periksa tensi yang ternyata agak tinggi – 140/90
dokter tanya : ”tante kurang tidur ya?”
aku : ”iya dok – tidur sendirian jadi sebentar-sebentar bangun”
tenggorokanku di periksa – dan memang radang
bu dokter menulis resep diatas kertas ’status’ku
aku keluar, memberikan kertas ’status’-ku ke bagian obat
setelah obat aku terima, aku tanya : ”berapa saya harus bayar”
jawabannya : ’LIMA BELAS RIBU”
haaa.... aku kaget ... (tapi dalam hati)
limabelasribu? di jakarta dan di kebayoran baru?
lima belas ribu saja! untuk bayar dokter dan 3 macam obat (generik)!
tapi ternyata .... dengan obat yang ringan leherku sembuh
dan badanku okey kembali .....
jadi, hari sabtu ini bangun pagi dengan perasaan segar
bikin susu, minum susu dan sejam kemudian sarapan sedikit
cuma pakai telor ceplok plus kecap, rasanya kok enak ya
habis makan, minum obat dari dokter ....
terus mp-an – terus nanti mau kondangan ....
dan nanti sore mas Agni sudah pulang .....